Aku sudah berumur 36 tahun, menikah dan juga sudah mempunyai 3 anak, bekerja di bidang agen bola, dan juga bertempat tinggal di Jakarta Selatan. Wajahku biasa saja, hitam manis kata istriku, tinggi badan sekitar 165 cm, rambut lurus cenderung tipis. Kehidupan seks-ku normal, bahkan bisa dikatakan aku memiliki nafsu seks yang tinggi.
Meskipun dengan istriku aku sudah mendapatkan kepuasan, namun sebagai pria normal, aku juga mempunyai fantasi untuk melakukan hubungan seks dengan wanita yang lain. Aku sangat terangsang pada jenis kutilang-dara (kurus tinggi langsing, dengan dada rata). Itulah gambaran tentang diriku. Menjelang Valentine day ini aku menjadi teringat dengan peristiwa 5 tahun silam, dan juga kucoba untuk menuangkannya dalam bentuk cerita.
4 November 2016
3 November 2016
Cerita Seks- Mimpi Yang Sempurna
Siang hari itu udara lumayan panas ketika saat berbaring disamping ibuku. Ibu cuma memakai sarung untuk menutupi tubuhnya. Sepertinya dia juga kepanasan. Sarung batik yang dipakainya terlihat begitu pendek di tubuhnya, sehingga tubuhnya tidak tertutup dgn sempurna. Sarung kecil yangg dipakainya cuma menutupi bagian payudara sampai pangkal pahanya saja selebihnya terbuka bebas.
Pemandangan itu sangat memancing birahiku. Entah setan mana yang menggoda, seketika itu pikiran kotor memenuhi otakku. Padahal selama ini tidak pernah terniat di hatiku untuk kurang ajar kepadanya, karena aku sangat menghormati beliau. Penisku langsung mengeras menatap pahanya yang gempal, pangkal payudaranya yang sekal membuat kerongkonganku terasa kering.
Aku menjadi teringat cerita sex persetubuhan ibu dan juga anak kandung yang pernah kubaca di internet, hal itu semakin membuatku terobsesi menyetubuhinya. Otakku pun berpikir cara untuk memulainya. Tak menunggu lama, dengan sedikit kolokan kupeluk tubuhnya.
“bu ..?“ panggilku dengan manja, sambil mempererat pelukanku.
“ada apa, sayangku … ? “ jawabnya seraya menatapku,
“mau nenen ya … ? ” candanya mengelus-elus rambutku.
“hmmmmm iya, bu … pingin nenen… "kataku manja. tak membuang kesempatan, langsung saja kutarik sarung yang menutupi payudaranya.
“ada apa, sayangku … ? “ jawabnya seraya menatapku,
“mau nenen ya … ? ” candanya mengelus-elus rambutku.
“hmmmmm iya, bu … pingin nenen… "kataku manja. tak membuang kesempatan, langsung saja kutarik sarung yang menutupi payudaranya.
1 November 2016
Cerita Seks - Selingkuh Dengan Ayah Tiri Sendiri
Jika kini sudah kuungkapkan kisah asmaraku, itu ini berarti aku sudah tidak bisa lagi menyimpan rahasia ini sendiri. Aku tahu, aku sudah bermain api karena sudah berselingkuh dengan ayah tiriku. namun aku benar-benar sudah tenggelam dalam pesona permainan seks ayah tiriku.
Semuanya berawal saat aku kehilangan ayah kandungku pada usia ke-18. Saat itu, roda finansial keluarga kami tidak terguncang, karena ibuku pandai mencari uang. Semasa ayah masih hidup, Ibu memang sudah menopang ekonomi keluarga dengan bisnis kateringnya. Oleh sebab itu, sepeninggal Ayah, Ibu pun tidak berpikiran untuk mencari penggantinya, karena terlalu sibuk mengurusku dan juga kedua adik laki-lakiku.
Subscribe to:
Posts (Atom)