Cerita Seks - Anak Kosan Yang Binal

Tidak pernah terbayang jika suatu saat aku bakal memperawani seorang anak kost yang cantik dan berbibir berwarna merah muda. Kisahnya terjadi begitu cepat hingga membuatku sulit untuk melupakan kenangan indah itu.

Pertama kali aku mengenalnya ialah saat pulang dari kota Jakarta, dia siswa sekolah perguruan yang ada di kotaku saat itu,dia sangat cantik, manis dan juga bertubuh mungil dengan kulitnya yang putih. Dasar, nasibku lagi beruntung tidak lama berselang dia pindah kost ke rumahku. membuatku menjadi mudah untuk mengenalnya.

Ternyata orangnya lumayan supel dan juga pandai bergaul, aku bertambah berani untuk menyatakan perasaan padanya, aku beruntung dia pun menerima pernyataanku, bahagianya aku pada saat itu.

Suatu hari saat aku ada undangan dari perusahaan agen bola di luar kota ,iseng aku mengajaknya untuk pergi,ternyata dia menyambut ajakanku. Selama perjalanan menuju luar kota, kami mengobrol dan bercanda mesra, terkadang tanganku pun iseng ber pura – pura tidak disengajakan menyentuh pahanya. Awalnya dia menepis tanganku tetapi lama-kelamaan dia membiarkannya. Aku memberanikan diri untuk mengelus- elus pahanya sampai ke pangkal pahanya . Dia tetap diam saja, bahkan seperti sedang menikmati elusan tanganku.

Aku tarik tanganku dari roknya kemudian bertanya boleh tidak aku menyentuh payudaranya yang membukit didalam baju berwarna pinknya..Awalnya dia menolak tetapi setelah aku merayunya, akhirnya dia mengangguk pelan. Langsung saja tanganku menyusup ke balik bajunya dan juga mengusap,mengelus bahkan ketika kuremas payudaranya yang mungil dan kenyal dia cuma mendesah dan juga menyandarkan kepalanya di sandaran jok mobil. 

Kumainkan puting susunya dengan dua jari dan dia semakin mendesah, sambil menyetir aku menarik reslting celanaku dan juga kukeluarkan penisku yang sudah ngaceng dari tadi. Aku pegang tangannya dan juga kutarik ke penisku, Saat tangannya menyentuh penisku yang besar dan juga panjang, dia tarik kembali tangannya. Mungkin kaget karena pertama kali.

Dengan sedikit basa basi kutarik kembali tangannya untuk memegang penisku dan akhinya dia menyerah dan mulai mengelus penisku dengan pelan.

“ Yang,punyamu besar sekali, sebesar pergelangan tanganku “ katanya
“ Hmm,tetekmu juga kenyal banget“ kataku sembari menikmati elusannya pada penisku

Tidak lama pun kami tiba di kota tujuan,langsung aku mencari tempat untuk menginap dan pergi untuk belanja keperluan selama berada di kota itu.

Malam hari kami ngobrol dikamar tempat kami menginap sambil menonton TV ,kami duduk berdampingan. Sesekali kali tanganku bergerilnya pada tubuhnya. Ternyata dibalik baju tidurnya dia cuma memakai CD sehingga tanganku bebas meremas remas payudaranya dan juga mempermainkan putingnya.

“ Akh,Yang jangan terlalu keras “ katanya saat kuremas dengan gemas.
“ Maaf ya sayang,habisnya susumu kenyal sekali “ kataku
“ Iya, yaang ,tapi sakit “ katanya
“ Iya, aku pelan deh, kita ke dalam yuk “ kataku berbisik padanya dan juga mengangguk perlahan.

Sesampainya di kamar, aku peluk dari belakang dan kuciumi tengkuknya yang putih dengan nafsu. Dia mengelinjang kegelian sementara kedua tanganku bergerilya di tubuhnya.
“ Akh,Yaang ………..ssshhhhhhhh “ kata sambil mendesah

Kubuka kancing bajunya satu per satu dan juga kulepas bajunya dan cuma menyisakan CDnya yang berwarna hitam saja. Kukulum bibirnya dan dia membalas kulumanku dengan gairah.Tangannya mengusap-usap penisku dan sesekali meremasnya membuatku merasakan nikmat yang tidak terhingga.

“Uuukh,…teruskan, yaang “ kataku
“ Iiikh besar sekali,,panjang lagi “ katanya.
“ Ssssstttt ,”desahku sambil mengulum puting susunya yang semakin menegang,tanganku kugunakan untuk menurunkan CDnya .Kuusap pelan gundukan daging empuk yang dihiasi bulu – bulu hitam halus, dia mengelinjang kegelian dan juga kulanjutkan dengan menggelitik memeknya yang terasa hangat.

“Aaaaakh,….teruskan pelan-pelan “katanya sambil meremas penisku. Kemudian aku menurunkan kulumanku dari susunya ke pusarnya, dia pun mengangkat pinggangnya keenakan. Kuteruskan ciumanku ke memeknya dan juga dia menegang ketika lidahku menjilati memeknya. Dia mengimbangi permainanku dengan menggoyangkan pinggulnya dan bibirnya tidak henti-henti mendesah .

“Sekarang giliranmu ya, sayang “kataku sambil menyodorkan penisku ke mulutnya .Perlahan dia mulai menciumi batang kemaluanku yang sudah ngaceng, pada saat dia mulai mengulum penisku rasanya enak sekali sambil menahan rasa nikmat .

Setelah itu, kubaringkan kekasihku yang putih, susunya yang mungil dengan memeknya yang merah merekah dihiasi dengan bulu- bulu hitam halus .Perlahan aku menaikinya, kugosok-gosokkan penisku pada memeknya, dia meregang dan mendesah tidak karuan merasakan rasa nikmatnya gosokkan penisku.Kemudian kutekan sedikit demi sedikit penisku ke dalam memeknya, pinggulnya naik seolah menyuruh supaya penisku segera dimasukkan ke dalam memeknya.

“Ayooooo,aaaaakh aaaaaaakh teruskan, sayang” katanya menarik pinggangku
“Oke ,sayang aku masukin ya “ kataku menekan penisku supaya masuk lebih dalam lagi ke dalam memeknya dengan pelan karena takut dia kesakitan.

“Aduuh..,sakiiit Yaang aaaakh……..” katanya
“Sebentar lagi juga hilang sakitnya“ kataku, Penisku keluar masuk memompa memeknya yang terasa sangat basah dan hangat. Rupanya ini adalah pengalaman perdananya karena ada bercak darah pada pangkal pahanya.

“Teruuus ….lebih cepaaat aaaaaakh………uuuukh nikmat banget kontolmu, yaang” katanya berani. Mungkin karena sudah terpengaruh rasa nikmat dari keluar masuknya penisku yang panjangnya 22 cm. Penisku mulai merasakan rasa nikmat dari gesekan pada dinding di dalam memeknya.

“Aaaakh…….terus goyangkan pinggulmu “ kataku dan juga dia menuruti kata-kataku dengan menggoyangkan pinggulnya  Tidak lama dia mengerang dan memelukku erat. Ternyata dia sudah mencapai orgasmenya, dia berbaring lemas dibawahku sedangkan penisku masih menancap di dalam memeknya yang terasa basah.

Terlihat air mata pada matanya ,melihat itu maka aku segera berbisik kepadanya aku akan bertanggung jawab atas semua hal yang terjadi ini. Barulah dia menjadi riang kembali dan juga aku memulai kembali aksi menaikturunkan penisku dan juga dia merespon gerakanku dengan penuh bersemangat. Malam itu dia orgasme sebanyak 6 kali dan akhirnya tertidur pulas hingga besok pagi